Selasa, 08 September 2009

My Birthday

Cilegon, 08 September 2009

Waktu bergulir begitu cepat....

Umur bertambah, sekaligus jatahnya berkurang. Setiap tahun kita selalu berulang tahun. Di antara kita ada yg merayakan ulang tahun secara besar-besaran, mewah, meriah, bahkan di hotel berbintang atau pesta kebun di sebuah vila. Ada yang sekadar mengundang tetangga kiri-kanan, depan-belakang, dengan tumpeng sederhana. Sangat banyak pula yang tidak apa-apa alias tanpa apa pun karena toh hari-hari hari itu sama saja. Sama-sama 24 jam, sama2 mengurangi jatah umur. Ada pula yang berdiam tafakur, mensyukuri nikmat, mengingat dosa pada keheningan malam.

08 September 2009, tak terasa usiaku sudah 42 tahun. Aku ulang tahun.

Ya, seperti tahun-tahun sebelumnya, biasa-biasa saja. Tak ada yang istimewa. Tidak ada perayaan, tidak ada tumpengan. Alhamdulillah... puja dan puji syukur kepada Sang Kholik yang telah membuatku ada dan masih ada hingga tahun ke-42 ini.

Sejak 07 September aku mengungkapkan perasaan dengan kata-kata sederhana: Alhamdulillah.... Karena Engkau aku ada, karena Engkau pula aku masih ada. Lalu, Ingin tertidur lelap bersamanya, memeluknya... (orang-orang tercinta), Kemudian, pada hari H aku mengatakan, Nambah umur: TQ 2 Alloh SWT, kontemplasi, insipirasi, happy, kerja keras, semangat, dan terus mencintai ! Siap bergumul kembali dengan si Happy Monday..., dengan semua kegiatan2ku.

Umurku telah bertambah, sekaligus jatahku mengirup udara di dunia berkurang ! Entah kurang berapa ? Hanya Dia yang Mahatahu.

Dan, bagiku ulang tahun adalah kontemplasi, yakni mensyukuri nikmat, menghitung kembali dosa-dosa. Ulang tahun juga sebuah inspirasi atau sumber ide terhebat untuk berbuat pada kemudian hari. Ulang tahun berarti kebahagiaan, karena aku mendapatkan ucapan selamat dan doa dari anak2ku tercinta, saudara, sahabat yang tak lagi bisa kuhitung satu persatu. Ada yang secara langsung, ada yang melalui telepon, SMS, email, atau ekspresi lewat tag, luv, gift, komentar di YM, Tagged, dan lain-lain. Ucapan selamat dan doa itu menjadi kebahagiaan yang tidak bisa dilukiskan dengan kata-kata.

Ulang tahun bagiku juga sebuah teguran agar aku terus bekerja keras dalam menghadapi hidup, menghidupi diri sendiri dan keluarga. Kerja keras untuk aktualisasi diri di hadapan masyarakat, sekaligus kerja keras sebagai sebuah upaya ibadah kepada-Nya. Ulang tahun adalah semangat untuk terus berani menatap masa depan tanpa gamang: dengan pikiran, kata-kata, dan tindakanku.

Ulang tahun adalah cinta, terus-menerus mencintai, karena tanpa cinta, baik dari-Nya maupun dari sesama, ulang tahun tidak ada apa-apanya. Tidak berarti. Karenanya dengan terus dan selalu mencintai, kita akan tetap ada.

Sahabatku semua, terima kasih atas segala ucapan dan doa kalian. Semoga Alloh mengabulkan ucapan dan doa terbaik umat-Nya, sekaligus Dia membalas kebaikan kalian dengan berjuta kebaikan lagi... (Om Yon VS Sexy Woman).

Seperti tahun2 lalu, Ulang Tahunku jatuh di bulan Ramadhan dan aku merayakan ulang tahunku dengan buka puasa bersama anak2 yatim piatu, keluargaku dan di event yang lain aku juga merayakannya dengan buka puasa bersama dengan sahabat2ku tercinta (Office & Jojoba).

Thanks God.... !

Terima kasih atas Rejeki dan Kebahagiaan yang telah KAU berikan padaku, ampuni segala dosaku dan bersihkan selalu hatiku.... amiiin.


Tidak ada komentar: