Artikel ini menyajikan beberapa konsultasi tentang Sex. Mungkin anda yang masih tabu tentang sex, atau anda yang belum mengetahui apa yang ada dalam sex dan terjadi dalam sex, bisa anda ketahui setelah membaca artikel ini. Yuuk... kita sama2 membacanya, mana tau ada kasus yang sama dengan diri kita dan kita bisa tau jawabannya. (Wied VS Sexy Woman)
KONSULTASI SEX
** Berbahayakah Menelan Sperma
Masalah Anda :
Saya gadis usia 23 tahun. Saya punya pacar berusia 38 tahun. Jujur saja, saya sering melakukan seks oral dan sering juga menelan sperma pacar saya. Yang ingin saya tanyakan, apakah bahayanya menelan sperma terhadap kesehatan tubuh saya? Gadis - Wanita, 23 Tahun
Saran Kami :
Sperma laki-laki adalah unsur cairan khas lelaki yang tediri dari cairan yang disertai dari sperm atau kata lainnya adalah sperma yang berarti sel hidup yang dihasilkan khusus oleh lelaki dengan daya guna untuk membuahi sel matang seorang perempuan.
Hasil dari pembuahan tersebut adalah tumbuhnya janin di-reproduksi perempuan. Hingga perempuan dapat mengandung dan membesarkan janin tersebut hingga lahir menjadi bayi, hasil dari pertemuan sperma dan sel telur matang seorang perempuan tersebut yang menjadi penyebab kehamilan seorang perempuan.
Menelan sperma memang tidak berbahaya sepanjang pasangan sehat dan tidak membawa indikasi penyakit apapun. Yang perlu diteliti apakah pasangan selalu menjaga organ tubuhnya dengan baik dan benar hingga ia tak menularkan penyakit apapun yang membawa dampak untuk kesehatan mbak?
** Masturbasi, Ejakulasi, dan Kehamilan
Masalah Anda :
Saya bernama bly, 21 tahun, sejak kelas 6 SD saya sering melakukan masturbasi (onani) sampai sekarang. Apakah dampak sering melakukan masturbasi ?
Selain itu, saya pernah melakukan hubungan intim dengan pacar saya, pada saat itu Mr P saya masuk ke Ms V dia hanya sekali saja kemudian saya langsung "mencapai puncak" apakah itu pertanda ejakulasi dini? Selepas 1 bulan dari situ pacar saya mengaku hamil, padahal sperma saya keluar di luar Ms V dia. Kenapa dia bisa hamil? Sekarang dia sudah melahirkan anak itu.
Tolong dijawab, karena sudah 2 tahun saya belum bisa menemukan jawaban masalah saya ini. Sebelumnya terima kasih. bly - Pria, 21 Tahun
Saran Kami :
Dear Bly...
Belum ada efek yang meresahkan berkaitan dengan frekuensi masturbasi yang terlalu sering. Hanya saja mungkin kualitas sperma yang sedikit menurun. Menyoal ejakulasi dini, ditilik dari kasus anda, lebih karena faktor kenikmatan yang anda rasakan. Kalau sebelumnya anda mencapai kepuasan dengan masturbasi, saat melakukan hubungan yang 'sesungguhnya' anda merasakan hal yang berbeda dan menemukan kenikmatan lain melebihi aktivitas masturbasi anda. Ini menyebabkan anda mencapai kenikmatan lebih cepat ketimbang masturbasi.
Hal ini belum bisa disebut sebagai ejakulasi dini, karena anda hanya menyantumkan satu kasus saja. Kalau dalam banyak hubungan intim, anda lebih sering mencapai puncak duluan, bisa dikatakan anda mengalami ejakulasi dini.
Kehamilan ditentukan oleh empat faktor. Pertama, keadaan kesuburan dua belah pihak; Kedua, keadaan dari organ reproduksi; Ketiga, fungsi seksual dan keempat, waktu ketika melakukan hubungan seksual (masa subur). Bisa jadi waktu anda melakukan hubungan intim, keempat faktor ini dalam kondisi prima.
Di samping itu, sel telur akan bertahan hidup selama 1 - 3 hari setelah diovulasi, sementara sel sperma umumnya mampu bertahan hidup juga selama 1 - 3 hari. Namun, penelitian juga menunjukkan, pada kasus tertentu sperma mampu bertahan hidup selama 30 hari di dalam vagina, setelah ovulasi. Ini yang sering menimbulkan pertanyaan, 'nggak melakukan hubungan, kok hamil?'
** Khawatir Suami Tak Bahagia
Masalah Anda :
Saran Kami :
Disini anda tidak menjelaskan bagaimana kehidupan seksual anda di dalam rumah tangga yang telah anda bangun. Tapi yang jelas, selama anda selalu memberikan hubungan seksual pada suami anda tanpa rasa bosan, ini merupakan hal yang disukai semua lelaki. Saat sedang berhubungan seksual dengan suami anda, hendaknya pasangan perempuan selalu memberikan dengan senang hati.
Jaga kondisi anda agar slalu bugar dengan olahraga fisik. Karena fisik sangat menentukan kepuasan seks anda dan pasangan. Capailah orgasme anda terlebih dahulu sebelum suami saat bercinta. Dengan anda mencapai orgasme setiap kali bercinta, akan cukup membuat suami anda percaya diri dan akan merasa bahagia atas apa yang dilakukannya pada anda. Perkayalah hubungan seksual anda dengan berbagai variasi. Perbaiki sikap anda padanya baik saat berhubungan seks atau tidak. Kepuasan seksual suami juga dipengaruhi oleh sikap anda padanya.
Jangan pernah malu untuk meminta bercinta terlebih dahulu. Jangan pula malu untuk membicarakan masalah seksual kepada suami anda. Kepuasan seksual di rumah tangga juga sangat bergantung pada komunikasi anda berdua pasangan. Dengan begitu, anda telah secara maksimal berusaha untuk membuatnya bahagia. Kalau ternyata suami anda masih mencari kepuasan seks di luar rumah, itu bukan salah anda dan janganlah menyalahkan diri anda.
** Suamiku Egois
Masalah Anda :
Saya sudah menikah 7 tahun. Saya bingung menghadapi prilaku sex suami saya. Kalau lagi 'ingin'...Aduh...tak bisa dibilang nanti. Harus saat itu juga. Tetapi kalau saya yang 'ingin', belum tentu ia mau meladeni kemauan saya.
Saya pasti di posisi yang kalah, karena tidak bisa melakukan 'keinginan' saya saat dia 'tidak mau'. Tetapi dia bisa melakukan 'keinginan'nya meskipun saya tidak mau, asal dia 'bangun' meskipun jalannya 'seret'.
Pernah saya mangkel dan saya tolak keinginannya, aduh...marahnya luar bisa. Jadi kadang saya hanya mau meladeni, hanya karena tidak mau bertengkar. Jadi kenikmatan itu menjadi tidak seimbang. Harus sampai kapan? Dan bagaimana solusinya? Dara - Wanita, 36 Tahun
Saran Kami :
Dear Dara...
Jawabannya cuma satu, komunikasikan dengan baik pada suami anda soal kepuasan ini. Bahwasannya kepuasan bukan monopoli para suami, tapi istri juga punya hak untuk merasakannya.
Beberapa artikel rubrik sex di perempuan.com banyak membahas soal ini.
Bisa juga anda ajak suami ke tempat yang tenang, sekalian merefleksikan diri bersama dan saling buka-bukaan dalam hal 'kenikmatan' yang satu ini. Sebaiknya anda berdua harus saling kontrol emosi, karena walau bagaimanapun pasti akan terjadi debat kecil-kecilan.
Memang perempuan sebagai istri wajib melayani suami, tapi bukan lantas haknya untuk memperoleh kenikmatan juga terabaikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar